Aceh Timur: Ragamrajawalinusantara.id_ Momen pernikahan lintas negara yang digelar pada Minggu, 20 Juli 2025 di Indra Makmu, Aceh Timur menyisakan kesan mendalam, bukan hanya bagi pasangan pengantin, tapi juga bagi para tamu dari Malaysia. Dalam acara yang mempertemukan dua budaya itu, Fahmi Jaya Photography kembali dipercaya sebagai fotografer utama dan sukses mencuri perhatian lewat gaya kerja yang berbeda dan hasil foto yang memukau.
Acara pernikahan tersebut mempertemukan seorang pria asal Indra Makmu dengan perempuan asal Malaysia. Pihak keluarga laki-laki mempercayakan seluruh dokumentasi foto kepada Fahmi Jaya—fotografer senior asal Aceh Timur yang telah berpengalaman sejak 2009.
“Saya dihubungi langsung oleh keluarga mempelai pria. Mereka minta konsep yang lebih santai dan hidup, gak seperti gaya foto studio yang terlalu kaku. Saya fokus bikin suasana cair, supaya ekspresi pengantin dan tamu bisa lebih alami,” ujar Fahmi.
Gaya Fahmi yang ramah dan interaktif membuat para tamu, termasuk dari Malaysia, merasa nyaman. Ia bahkan fasih berbahasa Melayu Malaysia sehingga komunikasi saat sesi foto berjalan lancar. Usai menjepret, Fahmi juga rutin menunjukkan hasil foto langsung dari kameranya kepada klien dan tamu—sebuah pendekatan yang jarang dilakukan fotografer lain.
Salah satu tamu asal Malaysia, Saidah bin Mansur, mengaku sangat terkesan.
“Fotografer ni memang lain dari yang saya pernah tengok kat Malaysia. Dia ambil gambar sambil senyum, sambil berbual-bual macam kawan lama. Bila dia tunjuk hasil gambar tu… Subhanallah, memang cantik. Warna dia hidup, momen pun kena,” ujarnya.
Menurut Saidah, suasana sesi foto terasa lebih akrab dan menyenangkan dibandingkan pernikahan-pernikahan lain yang pernah ia hadiri.
“Dekat tempat kami, jurufoto kadang-kadang serius sangat. Tapi abang ni, dia relaks je, tapi kerja dia tetap detail. Saya suka sangat dengan cara dia, sampai saya minta ambil gambar sama dia,” tambahnya sambil tersipu.
Kejadian itu bukan yang pertama bagi Fahmi. Ia mengaku sering mendapatkan reaksi serupa dari tamu atau keluarga klien, terutama yang baru pertama kali melihat hasil karyanya secara langsung.
“Alhamdulillah, banyak yang awalnya gak kenal akhirnya jadi langganan. Karena memang saya jarang upload di sosmed, jadi kebanyakan yang datang itu dari mulut ke mulut. Tapi itu justru lebih kuat,” tutup Fahmi.
Dengan kombinasi pengalaman, pendekatan personal, dan hasil foto berkualitas yang tidak luntur meski bertahun-tahun, Fahmi Jaya Photography kembali membuktikan diri sebagai salah satu fotografer paling diperhitungkan di Aceh Timur, bahkan mulai dikenal lintas negara.