Banda Aceh – ragamrajawalinusantara.id | BKMT adalah mitra strategis pemerintah untuk penguatan peran perempuan. Demikian pernyataan Lindawati Ismail usai dilantik dan dikukuhkan menjadi Ketua Pengurus Daerah Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Aceh Tamiang masa jabatan 2024-2029, pada Selasa (14/10/25) sore, di Gedung BSI Landmark, Banda Aceh.
“InsyaAllah, dengan dukungan semua pihak, kami akan berupaya menjadikan BKMT sebagai mitra strategis pemerintah dalam membina umat dan memperkuat peran perempuan dalam pembangunan daerah,” sebut Linda.
Melengkapi tekadnya ini, Linda menuturkan bahwa BKMT siap bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat dan pemerintah, untuk memastikan majelis taklim dapat menjadi garda terdepan dalam membangun karakter bangsa berbasis nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin.
Lebih lanjut dalam pernyataan pertamanya tersebut, Linda turut menyampaikan rasa terima kasih serta berkomitmen penuh menjalankan amanah tersebut dengan penuh tanggung jawab.
Senada dengan itu, Ketua BKMT Aceh, Dr. Ir. Hj. Dyah Erti Idawati, MT, berharap kepengurusan baru BKMT di bawah kepemimpinan para pengurus baru dapat menjadi motor penggerak dakwah perempuan di semua kabupaten/kota di Aceh. Dyah berpesan agar semua PD BKMT, termasuk PD BKMT Aceh Tamiang dibawah komando Linda mampu lebih aktif, solid, dan kontributif dalam membina majelis taklim di seluruh gampong dan kecamatan, sehingga kebermanfaatan organisasi dapat dirasakan oleh masyarakat luas.
Pengukuhan yang berlangsung khidmat kemarin dipimpin langsung oleh Ketua BKMT Aceh. Hal tersebut menjadi momen penting bagi konsolidasi organisasi dakwah dan pemberdayaan perempuan di tingkat daerah.
Acara pelantikan turut dihadiri oleh berbagai tokoh perempuan, pengurus BKMT dari berbagai daerah, serta pejabat di lingkungan Pemerintah Aceh dan kabupaten/kota.