Polri  

Kapolres Pidie Gelar Jumat Curhat di Kecamatan Simpang Tiga, Ajak Warga Manfaatkan Lahan Kosong untuk Ketahanan Pangan

0:00

Sigli – ragamrajawalinusantara.id | Dalam rangka mempererat silaturahmi dan menampung aspirasi masyarakat, Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK melaksanakan kegiatan Jumat Curhat yang berlangsung di salah satu warung kopi di Pasar Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Pidie, Jumat (17/10/2025).

Kegiatan tersebut berlangsung akrab dan penuh kehangatan ketika masyarakat diberikan kesempatan untuk menyampaikan langsung berbagai persoalan yang mereka hadapi di lapangan.

Dalam dialog tersebut, masyarakat menyampaikan beberapa keluhan, terutama terkait kesulitan mendapatkan pasokan air untuk lahan pertanian yang berdampak pada hasil panen. Para petani berharap agar permasalahan irigasi ini dapat menjadi perhatian bersama lintas instansi, mengingat sebagian wilayah di Kecamatan Simpang Tiga masih mengalami kekurangan air saat musim tanam.

Baca juga Artikel ini:  Personel Polsek Kejuruan Muda Monitoring Dan Pengamanan Penyaluran Bantuan Beras

Menanggapi hal itu, Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK menyampaikan apresiasi atas keterbukaan masyarakat dan menegaskan bahwa pihak kepolisian siap membantu mendorong koordinasi dengan instansi terkait untuk mencari solusi terbaik.

“Kami memahami kesulitan yang dialami para petani. Polres Pidie akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi teknis agar persoalan irigasi ini mendapat perhatian. Petani adalah ujung tombak ketahanan pangan kita,” ujar AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK

Lebih lanjut, Kapolres Pidie juga mengajak masyarakat untuk lebih produktif dengan memanfaatkan lahan kosong yang belum tergarap secara maksimal.

Menurutnya, lahan-lahan tidur dapat dioptimalkan dengan menanam tanaman produktif seperti jagung atau komoditas lain yang bernilai ekonomi tinggi.

Baca juga Artikel ini:  Kapolres Pidie : Banyak Keluhan Masyarakat Yang Disampaikan Saat Jumat Curhat

“Di lahan kosong itu bisa kita tanami jagung. Hasil panennya nanti bisa dijual kepada pihak Bulog. Dengan begitu, selain membantu pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan, masyarakat juga mendapatkan tambahan penghasilan,” ucapnya.

Selain membahas persoalan pertanian, Kapolres Pidie juga menekankan pentingnya menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Ia mengingatkan bahwa terciptanya suasana aman dan kondusif merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.

“Kami dari Polres Pidie tidak bisa bekerja sendiri. Keamanan wilayah harus dijaga bersama. Laporkan segera bila ada gangguan atau potensi konflik di lingkungan masing-masing agar bisa segera kita tangani,” pesan Kapolres Pidie.

Baca juga Artikel ini:  Pengamanan Ibadah Kamis Putih umat Katolik di Gereja Katolik Santa Mikael Kota Lhokseumawe

Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri oleh sejumlah para pejabat utama Polres Pidie, Muspika Simpang Tiga, para keuchik, tokoh masyarakat, serta warga sekitar.

Sumber : Humas Polres Pidie

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *