Pasi Intel Kodim 1307/Poso Penutupan Simulasi Aksi Dini dan Tanggap darurat bencana banjir melalui Program *Mesale*

0:00

PAMONA, Ragamrajawalinusantara.id  — Memasuki musim hujan dengan intensitas curah hujan bervariatif dan berlangsung lama serta  terus menerus disertai angin kencang  diwilayah Desa Meko Kecamatan Pamona Barat Kabupaten Poso, hal ini tidak menutup kemungkinan bisa menyebabkan bencana alam seperti berupa puting beliung dan Banjir.
Bertempat Di Desa Baruga/ Aula Pertemuan Desa dan Lapangan desa Meko Kecamatan Pamona Barat, Kabupaten Poso,, Hadir dalam Kegiatan Sebagai berikut :: Dandim 1307/Poso Diwakili oleh Plh. Pasi Intel Kodim 1307/Poso Lettu Inf Djonny R. Palandi ,Direktur Y.PAL Poso Bpk.Yopi Hari, Kapolres Poso diwakili Oleh Kapolsek Pamona barat Iptu I Made Putrayasa. SH ,Kabid Perlindungan Dinsos Kab. Poso Dr. Ferdi Lambangasi, S.A.P., M.Pd,  Kalak BPBD Kab. Poso  Ir. Darma Metusala, MP ,Sekertaris PMI Kab. Poso Bpk. Narto Ervan Sepatondu ,Camat Pamona Barat Bpk. Sam Karya Nugraha Lantawa S.E ,Kades Desa Meko Bpk. I Gede Sukaartana,  Ketua KMPB Ds. Meko Bpk. Berlin ModjanggobDan Serta Anggota TAGANA, BPBD, PMI dan komunitas Masyarakat Penanggulangan Bencana (KMPB) Ds. Meko Serta Masyarakat Ds .Meko ± 200 orang.
Dalam rakor tersebut membahas tentang pemetaan daerah rawan bencana banjir dan puting beliung untuk antisipasi bila terjadinya bencana alam banjir serta pendirian Posko terpadu penanggulangan bencana Alam yang berada Sekitar Meko Kecamatan Pamona Barat Kabupaten Poso .
Ditempat yang sama Plh. Pasi Intel Kodim 1307/Poso Lettu Inf Djonny R. Palandi mengatakankita bahwa Koramil bersama Kecamatan, Polsek dan Puskesmas siap memberikan bantuan apabila suatu saat terjadi bencana alam banjir lagi atau bencana alam lain di wilayahnya dan Apabila masyarakat akan melaksanakan kerja bakti pembersihan sampah di selokan-selokan kami juga siap turun langsung membantu masyarakat.
Simulasi aksi Dini dan Tanggap darurat bencana banjir Merupakan rangkaian terakhir kami di dalam aktivitas Yayasan panorama Lestari dalam mendukung aksi antisipasi yang ada di desa Meko kita tahu sendiri Memang memiliki karakteristik banjir yang itu terjadi setiap tahun dan bahkan saat ini itu terjadi hampir 2-3 kali dalam setahun mungkin itu terjadi terus menerus Sehingga dalam konsep kami di Yayasan panorama Lestari bersama dengan BPBD Kabupaten Poso kami terus memastikan dukungan terhadap Desa Meko untuk memastikan segala bentuk kesiapsiagaan.
Lettu Inf Djonny R. Palandi Menambahkan Bahwa Bapak Ibu sekalian kita tidak berharap bencana itu tidak akan terjadi namun juga kita tidak bisa tahu kapan bencana itu akan terjadi yang bisa kita lakukan adalah kita mempersiapkan diri kita terhadap bencana Artinya kita bisa beradaptasi dengan bencana itu melalui setiap bbencan, kita  secara bersama-sama belajar dari simulasi tadi tentu dan tidak bisa hanya dilakukan oleh KMPB sendiri tidak bisa hanya melakukan Pencegahan oleh Kepala Desa dan pemerintah Desa tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah daerah tetapi memang menjadi kebersamaan kita semua untuk upaya-upaya  melakukan pencegahan terhadap bencana yang ada di Ds. Meko
“”Program ini bertujuan untuk berkontribusi secara lebih bermakna terhadap program pelokalan (localization) aksi-aksi kemanusiaan di 8 negara: Myanmar, Bangladesh, Indonesia Pakistan, Ethiopia, SC Somalia, Republik Demokratik Kongo dan Kolombia, Program yang didanai oleh Kementerian Luar Negeri Jerman ini memfokuskan pada peningkatan kapasitas organisasi kemanusiaan lokal dan mendukung keterlibatan mereka dalam aksi kemanusiaan dan respon atas krisis kemanusiaan,”” Lettu Inf Djonny R. Palandi..( Pendim 1307/Poso )
Baca juga Artikel ini:  Babinsa Koramil 05/Thu Komsos Pasca Pilkada, Ingatkan Warga Komitmen Jaga Kerukunan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *