Kepala BNN RI Terima Kunjungan Bupati Sambas Bahas Penanggulangan Narkotika Di Wilayah Perbatasan

0:00

Ragamrajawalinusantara.id – Jakarta. 

Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Marthinus Hukom menerima kunjungan Bupati Sambas, H. Satono, di Gedung BNN Pusat, Cawang, Jakarta Timur, pada Jumat (19/4). Pertemuan ini menjadi ajang penting guna membahas strategi penanggulangan peredaran narkotika di wilayah Sambas. Salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Barat ini menjadi fokus utama mengingat Sambas merupakan wilayah perbatasan dengan banyak pintu masuk yang berbatasan langsung dengan negara Malaysia.

Dalam pertemuan tersebut, Kepala BNN RI menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah daerah, BNN, tokoh agama, dan masyarakat dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika. Beliau juga menggarisbawahi peran penting kepala daerah dan struktur pemerintahan setempat dalam menyampaikan pesan moral tentang bahaya narkotika kepada masyarakat, terutama melalui forum rapat-rapat rutin baik di tingkat kabupaten maupun desa.

Baca juga Artikel ini:  Polri Buka Hotline Khusus Terkait Penerimaan Anggota Baru 2024

Bupati Sambas memberikan gambaran tentang kondisi daerahnya yang memiliki sejumlah potensi ekonomi namun terancam dicemari oleh penyalahgunaan narkotika. Beliau mengungkapkan bahwa Sambas merupakan daerah perlintasan penting yang menjadi titik masuk berbagai jenis narkotika. Keadaan ini mengkhawatirkan karena dapat berdampak buruk bagi wilayah dengan kepadatan penduduk tertinggi ke dua di Provinsi Kalimantan Barat.

Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas telah melakukan sejumlah upaya untuk menanggulangi permasalahan narkotika tersebut. Namun, Bupati Sambas mengaku upaya yang dilakukannya tetap harus mendapat dukungan dari lembaga yang dapat bekerja sama dengan tokoh agama dan masyarakat.

Baca juga Artikel ini:  Jaksa Agung Soal Penanganan Dugaan Korupsi Kepala Desa, Semua Wajib Patuh, Tak Main-main!

Kepala BNN RI mengapresiasi komitmen yang ditunjukkan oleh Bupati Sambas dan jajarannya dalam memerangi peredaran narkotika. Beliau menyebut kunjungan tersebut sebagai “berkah di hari Jumat” dan menegaskan bahwa segala upaya yang dilakukan adalah untuk kepentingan masyarakat Sambas dan keselamatan umat manusia secara keseluruhan.

Dengan sinergi antara BNN RI, Pemerintah Kabupaten Sambas, tokoh agama, dan masyarakat, diharapkan dapat memperkuat langkah-langkah dalam memerangi ancaman narkotika dan melindungi generasi muda dari dampak negatif penyalahgunaan narkotika.

 

#indonesiabersinar

Baca juga Artikel ini:  Cegah Tawuran dan Aksi Balap Liar Jelang Subuh, Polres Tulang Bawang Gelar Patroli Gabungan di Menggala

#indonesiadrugfree

 

Maharani Sumber BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN RI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *